Tetap Prima
Bekerja Saat Hamil
Apa yang harus diperhatikan agar tetap menampilkan
performa kerja yang baik selama mengandung? Intip kiat berikut, yuk!
Di saat
hamil, tubuh wanita akan dipenuhi aneka gejala yang dirasa kurang menyenangkan.
Seperti “morning sickness”, ingin tidur terus, malas beraktivitas, malas makan,
mual dan muntah, dan lainnya.
Terutama di
trimester I, Anda biasanya menghadapi ‘morning sick’. Memang, tak semua wanita
mengalami hal yang dirasa kurang bersahabat tadi.
Namun,
kebanyakan wanita mengalaminya dan hal ini tentu akan mempengaruhi pikiran,
psikologis, termasuk kinerja Anda sebagai wanita aktif. Nah, agar Anda yang
sedang hamil tetap bisa bekerja secara aktif selama masa kehamilan, ikuti kiat
berikut!
Kenali Kondisi
Kehamilan Setelah mengetahui Anda hamil, segera kunjungi dokter kandungan untuk
memastikannya secara akurat. Jangan lupa, konsultasikan kehamilan dan katakan
kegiatan apa saja yang biasa dilakukan sehari-hari.
Apalagi bila
ini kehamilan pertama. Sebab, tubuh maupun kondisi psikologis Anda belum pernah
merasakan perubahan drastis yang disebabkan hormon dan kehidupan baru yang akan
berlangsung dalam rahim.
Setiap
kehamilan punya keunikannya tersendiri, bahkan bagi Anda yang telah punya anak
sebelumnya, tak bisa memprediksi apa yang akan terjadi, karena bisa saja yang
dialami akan berbeda.
Jadi, sebaiknya Anda benar-benar memperhatikan kondisi kesehatan janin. Mintalah aneka vitamin yang bisa menunjang kehamilan secara baik, atau penguat kandungan. Rajin-rajinlah kontrol ke dokter kandungan selama masa kehamilan.
Jadi, sebaiknya Anda benar-benar memperhatikan kondisi kesehatan janin. Mintalah aneka vitamin yang bisa menunjang kehamilan secara baik, atau penguat kandungan. Rajin-rajinlah kontrol ke dokter kandungan selama masa kehamilan.
Hadapi
Morning Sickness Kebanyakan wanita hamil pasti mengalami ‘morning sick’ di awal
kehamilannya. Gejalanya biasanya merasa mual, nafsu makan hilang, hingga
muntah-muntah berat di pagi hari.
Kenali, saat
kapan saja Anda mengalami gejala ini dan catatlah waktunya, agar mudah
diantispasi. Misalnya, mempersiapkan kantung plastik saat di perjalanan menuju
kantor, atau membawa minyak kayu putih.
Dan ingat,
jangan pernah mengikuti nafsu makan yang hilang! Tetaplah makan meski sedikit.
Bayi dalam kandungan Anda membutuhkan asupan makanan. Jadi, bawalah selalu
bekal makanan dari rumah, agar terjaga kebersihannya.
Bicarakan
Dengan Atasan Bicarakan kehamilan Anda dengan atasan secara terbuka. Ceritakan
dengan santai tipe kehamilan Anda, apakah mengalami masa awal kehamilan yang
berat atau sebaliknya.
Beri atasan
pengertian, bila ada ‘morning sick’ atau hal lain yang mengganggu aktivitas di
pagi hari, yang menyebabkan Anda terlambat ke kantor. Mintalah saran dan solusi
dari atasan, bila posisi Anda di kantor lumayan penting.
Jangan lupa,
diskusikan apakah perlu menunjuk rekan kerja yang bisa mewakili Anda di kantor,
yang tentunya bisa membantu pekerjaan Anda terselesaikan sesuai tenggat waktu.
Jangan sampai Anda terlalu lelah di kantor. Meski termasuk tipe wanita yang kuat dan penuh vitalitas, Anda tetap harus memikirkan janin dalam kandungan, yang juga bisa merasakan kelelahan dan belum tentu kuat menghadapi aktivitas bertumpuk yang biasa Anda kerjakan seperti sebelum mengandung.
Jangan sampai Anda terlalu lelah di kantor. Meski termasuk tipe wanita yang kuat dan penuh vitalitas, Anda tetap harus memikirkan janin dalam kandungan, yang juga bisa merasakan kelelahan dan belum tentu kuat menghadapi aktivitas bertumpuk yang biasa Anda kerjakan seperti sebelum mengandung.
Hindari
Stres!
Menjalani
rutinitas setiap hari di kantor tentu akan membuat penat, bahkan stres berat.
Nah, di masa kehamilan ini, sebaiknya hindari stres, yang akan berdampak tak
baik bagi janin.
Mulailah sempatkan diri berolah raga, mengontrol pikiran, dan jangan terlalu terbawa emosi. Relaks saja, meski menemui kendala pada pekerjaan.
Mulailah sempatkan diri berolah raga, mengontrol pikiran, dan jangan terlalu terbawa emosi. Relaks saja, meski menemui kendala pada pekerjaan.
Hadapi semua
masalah dengan kepala dingin. Bila perlu, ambil waktu sejenak untuk memejamkan
mata, menarik napas, dan membuangnya perlahan hingga hitungan 5-10 kali, lalu
tersenyumlah.
Anda pun bisa mengikuti kelas yoga atau berlatih meditasi untuk membuang pikiran negatif yang bisa menyebabkan stres, dan mengolahnya menjadi pikiran positif. Perasaan Anda pasti akan lebih santai, bahagia, dan bersemangat.
Anda pun bisa mengikuti kelas yoga atau berlatih meditasi untuk membuang pikiran negatif yang bisa menyebabkan stres, dan mengolahnya menjadi pikiran positif. Perasaan Anda pasti akan lebih santai, bahagia, dan bersemangat.
Jangan
Terlalu Percaya Mitos Banyak wanita hamil percaya mitos. Misalnya, bila merasa
malas melakukan banyak hal, malas ke kantor, atau bahkan ingin tidur terus, ini
semua disebabkan keinginan sang janin.
Padahal,
semua perasaan tadi datang dari sugesti Anda sendiri, akibat hadirnya janin.
Jika demikian, tentu segala aktivitas Anda akan sangat terganggu. Pekerjaan
terbengkalai dan mempengaruhi kinerja.
Lawanlah
perasaan tadi! Yang utama, banyaklah berdoa dan disertai komitmen. Berdoalah
setiap kali merasakan hal negatif. Lalu, berkomitmenlah kepada diri sendiri,
Anda mampu melawan kemalasan dan tetap semangat beraktivitas. Ajaklah janin
Anda berkomunikasi setiap kali akan berangkat kerja, dan mintalah ia mendukung
Anda.
Jaga
Kebersihan Di Kantor Jika biasanya Anda cuek dan kurang peduli soal kebersihan,
ini saatnya untuk berubah. Rapikan meja kantor agar bisa memunculkan aura
positif dan semangat yang akan membantu Anda merasa nyaman saat bekerja. Taruh
bantal empuk yang bisa menyokong posisi duduk, agar bagian punggung terasa
nyaman. Bawalah selalu tisu dan air mineral bersih setiap akan ke toilet, untuk
menghindari terkena virus-virus jahat. Ingat, toilet adalah sumber penyakit,
jadi hindari sikap cuek dan mulailah menjaga kebersihan! Nah, selamat menjalani
masa-masa indah di awal kehamilan. Dan jangan lupa, tetaplah semangat selama
berada di kantor!
Afra Mayriani
http://aframayriani.wordpress.com/2009/10/30/tetap-prima-bekerja-saat-hamil/#more-155
Tidak ada komentar:
Posting Komentar